Selasa, 20 Desember 2011

Asisten Pintar Bernama Siri


Kerjanya pintar, suaranya pun empuk. Itulah Siri, sebuah aplikasi istimewa yang suatu hari dapat menggantikan peran asisten pribadi.

“I love you”

Oh, Stop.

“Will you marry me”

Let’s just be friends, ok?

Bukan, percakapan tersebut bukan diambil dari sebuah kisah cinta seorang pemuda galau yang bertepuk sebelah tangan. Percakapan tersebut sebenarnya terjadi ketika Joshua Topolsky (seorang blogger teknologi) mengatakan kalimat “lamaran” tersebut ke Siri.

Bagi Anda yang belum tahu, Siri adalah aplikasi asisten pribadi yang ada di perangkat Apple terbaru, iPhone 4S. Untuk menggunakan Siri, Anda tinggal berbicara di depan iPhone 4S dan ia akan melakukan apa yang Anda perintahkan.

Siri bekerja menggunakan voice recognition, alias teknologi yang menangkap suara manusia dan mengkonversinya menjadi perintah yang dimengerti mesin. Sebenarnya, voice recognition bukanlah sesuatu yang baru dan sudah banyak diaplikasikan untuk berbagai keperluan. Di helikopter Puma misalnya, aplikasi voice recognition digunakan untuk mengatur sistem navigasi dan komunikasi radio.

Namun dibandingkan aplikasi voice recognition yang telah ada, Siri terasa istimewa. Siri memiliki kemampuan untuk menangkap perintah berdasarkan konteks, sehingga Anda seperti berbicara dengan orang betulan (fyi, Siri menggunakan suara wanita). Seperti contoh di atas, Siri bisa mengenali kalimat pernyataan cinta dan menjawabnya dengan cerdas dan ‘genit’. Bahkan jika Anda bertanya “Am I fat?”, Siri bisa menjawab “I would prefer not to say”

Asisten Pintar

Tentu, Siri bisa digunakan lebih dari sekadar menjawab pertanyaan konyol seperti di atas. Layaknya seorang asisten pribadi, Siri akan melakukan apa yang Anda perintahkan. Contohnya ketika sedang berkendara dan ada SMS atau email masuk, Anda bisa memerintahkan Siri untuk membacakan SMS/email tersebut. Bahkan Anda juga bisa menyuruh Siri membalas SMS tersebut dengan cara mendiktekan isi SMS balasan menggunakan suara.

Fungsi Siri sendiri terkait erat dengan aplikasi yang ada di iPhone 4S, seperti Weather, Browser, Calendar, Maps, dan Reminder. Contohnya jika ingin tahu cuaca Jakarta, Anda bisa bertanya ke Siri “Is Jakarta will be hot like yesterday?”, dan Siri akan menampilkan prakiraan cuaca Jakarta hari ini di layar iPhone 4S sambil berujar “I think so”.

Contoh lain kepintaran Siri adalah mengatur jadwal Anda, sehingga Anda bisa bilang “Meet with Jamie for coffee at two today”, dan Siri akan memasukkan jadwal tesebut di Calendar. Lebih jauh lagi, Siri juga bisa memanfaatkan fasilitas GPS di dalam iPhone 4S dalam rangka menjalankan tugasnya. Jadi Anda bisa bilang “Remind me to phone my mom when I arrive at home”, dan Siri bisa akan mengeluarkan Reminder tersebut ketika mendeteksi Anda (atau lebih tepatnya GPS di iPhone 4S Anda) telah sampai rumah.

Bagaimana Siri bisa sepintar itu? Hanya Apple yang tahu. Namun mengingat Siri hanya dapat digunakan jika iPhone 4S terhubung ke internet (baik menggunakan jalur seluler maupun WiFi), perkiraan kami setiap perintah dan pertanyaan yang kita ajukan ke Siri akan dialirkan ke server khusus milik Apple. Di sana, pertanyaan tersebut akan diproses menggunakan algoritma khusus lalu hasilnya dikembalikan ke perangkat yang bersangkutan.

Keterbatasannya

Meski istimewa, Siri bukan tidak memiliki keterbatasan. Salah satu hambatan terbesar adalah bahasa yang didukung. Saat ini, Siri hanya mendukung bahasa Inggris (AS, Inggris, dan Australia), Jerman, dan Perancis. Apple sendiri menjanjikan tahun 2012 nanti, Siri akan mendukung bahasa Jepang, China, Korea, Italia, dan Spanyol. Bahasa Indonesia? Tidak (atau mungkin belum) ada dalam jadwal.

Siri juga kesulitan memahami bahasa Inggris dengan logat berbeda. Sebuah video di YouTube menunjukkan bagaimana seorang warga Jepang yang menuturkan kata “Work” salah diintepretasikan menjadi “Walk” dan “While” oleh Siri. Jadi jika bahasa Inggris Anda masih didominasi logat lokal, ada kemungkinan Siri tidak bekerja dengan maksimal untuk Anda.

Namun keterbatasan tersebut seharusnya tidak menutup fakta bahwa Siri memang istimewa. Tidak heran jika terjadi percakapan seperti gambar di bawah ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar